Tipografi yang saya bahas di sini yang secara umum saja. Seni ini dapat diterapkan dalam sebuah desain gambar [yang ada tulisannya tentunya] atau pada desain web. Intinya ya untuk membuat tulisan menjadi enak dibaca aja.
Ini dia beberapa tipsnya:
· Jenis font: ada berbagai tipe font [contoh: roman, sans serif, dan script]. Untuk sebuah blog, menurut saya lebih baik gunakan font Arial atau Verdana saja. Karena font ini bersifat tidak kaku, cukup lebar, dan mudah dibaca. Untuk sebuah desain gambar [seperti logo, banner, atau emblem] bisa disesuaikan dengan tema gambarnya [santai, keras, tajam, gothic, atau yang lain].
· Pengaturan warna: tulisan yang mudah dibaca adalah yang warnanya kontras dengan backgroundnya. Kontras di sini bukan berarti benar2 kontras lho. Tapi yang sedang2 saja atau bisa dikatakan cukup. Contoh: utuk background putih bisa di beri font yang warnanya abu2 tua [bukan hitam karena terkesan berlebihan dan rumit].
· Ukuran font: untuk sebuah web, ukuran font yang ideal adalah berkisar 10-12 [menurut saya lhooo]. Ukuran ini digunakan pada paragraf yang merupakan pembahasan dari tema. Untuk tulisan2 tambahan [seperti pada widget] lebih baik ukurannya dibedakan [sedikit lebih kecil] dan kontrasnya sedikit di rendahkan. Untuk tulisan yang berbentuk kata2 [bukan paragraf] disesuaikan saja dengan selera [hehehe].
· Ukuran dan warna font yang mencolok secara berlebihan juga ada manfaatnya. Yaitu untuk memancing pembaca langsung terfokus pada tulisan tersebut. Biasanya saya gunakan sebagai peringatan. Tapi cara ini tidak efektif untuk mempengaruhi pembaca [menurut saya dan sudah terbukti]. Yang dapat garuhi adalah isi dari tulisan tersebut. So, jangan salah trik yaah...;)
· Lebar, jarak dan spasi huruf juga sangat penting. Untuk penyesuaiannya bisa kamu atur sendiri [yang penting jaraknya cukup dan dipandang sepintas tidak terkesan acak2an]
Itu dulu tips dari saya. Kalo ada tambahan atau kritik, saya tunggu...;)